Oktober 14, 2024
Salah satu tanda serangan jantung yang paling umum dan dikenal luas adalah nyeri dada, yang ditandai dengan perasaan tertekan atau sesak di dada.

Jakarta -Serangan jantung terjadi ketika suplai darah ke jantung tersumbat dan berujung menjadi gumpalan.

Salah satu tanda serangan jantung yang paling umum dan dikenal luas adalah nyeri dada, yang ditandai dengan perasaan tertekan atau sesak di dada.

Sensasi ini biasanya dimulai di bagian tengah dada dan dapat menjalar ke bagian tubuh lain, seperti leher, rahang, telinga, lengan, atau pergelangan tangan.

Namun, nyeri dada bukan satu-satunya gejala serangan jantung.

Kadang-kadang orang mungkin mengalami tanda-tanda yang lebih ringan dan kurang jelas yang mungkin tidak langsung bisa dijelaskan sebagai serangan jantung.

Disarikan dari m.timesofindia.com, ada kisah seorang pengemudi truk berusia 62 tahun bernama John yang mengalami serangan jantung dan bahkan tidak menyadarinya.

Ia berbagi pengalamannya nelalui Chest Heart and Stroke Scotland (CHSS).

Saat mengemudi di Skotlandia, John merasa panas dan berkeringat selama beberapa menit yang belum pernah ia rasakan sebelumnya.

Kemudian ia menepikan truknya dan beristirahat selama 20 menit.

Saat mulai kerasa baik-baik saja, ia mulai mengemudi lagi.

Setahun kemudian seorang dokter memberi tahu John bahwa yang dialaminya sebenarnya adalah serangan jantung.

Menurut CHSS, selain merasa panas dan berkeringat, ada juga tanda serangan jantung lain yang kadang tak disadari dan harus diwaspadai.

-Merasa sakit-Wajah tampak abu-abu dan pucat-Merasa tidak sehat-Merasa takut-Nyeri di leher, rahang, punggung, bawah lengan kiri atau bawah kedua lengan-Gelisah atau kecemasan-Sesak napas-Pusing Wanita sedikit lebih kecil kemungkinannya merasakan nyeri dada dibandingkan pria dan lebih mungkin mengalami tanda-tanda lain yang disebutkan di atas.

Serangan jantung adalah keadaan darurat medis dan penderita harus segera memanggil ambulans jika merasakan tanda-tanda mengalami serangan jantung.

Penyakit jantung koroner merupakan penyebab utama serangan jantung.

Beberapa faktor kesehatan dan gaya hidup dapat meningkatkan risiko penyakit kesehatan, antara lain:-Merokok-Makan makanan tinggi lemak-Diabetes-Kolesterol Tinggi-Hipertensi-Menjadi kelebihan berat badan atau obesitas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *